TANGSELIFE.COM– Pj Gubernur Banten Al Muktabar melakukan pengecekan hari pertama Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2023 di SMA Negeri 2 Kota Serang.
Dalam pemantauannya pada Senin, 19 Juni 2023, Al Muktabar menemukan pasangan Aparatur Sipil Negara (ASN) mendaftarkan anaknya melalui jalur afirmasi.
Padahal jalur afirmasi dibuka khusus calon siswa keluarga tidak mampu agar berkesempatan mendapatkan pelayanan pendidikan layak.
Saat mendatangi bagian pendaftaran, Al Muktabar menemukan baru 3 orang calon siswa yang mendaftar melalui jalur afirmasi pada hari pertama tersebut.
Saat diperiksa kartu keluarga (KK), Al Muktabar menemukan salah satu calon peserta didik yang mendaftar jalur afirmasi berasal dari keluarga ASN.
Dalam kartu keluarga itu tertera bahwa tempat tinggal pasangan ASN itu berada di Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.
“Saya mengecek di SMAN 2 Kota Serang untuk pendaftaran jalur afirmasi. Pendaftar baru 3 orang tapi salah satu pendaftar orangtuanya berprofesi sebagai ASN,” terangnya.
Meski menemukan ASN mendaftarkan anaknya melalui jalur afirmasi, Al Muktabar meminta panitia PPDB melakukan pengecekan.
Nantinya, panitia PPDB akan melakukan verifikasi faktual untuk mengecek secara langsung dokumen dan kondisi sebenarnya pendaftar calon siswa afirmasi tersebut.
“Jadi yang menentukan calon siswa afirmasi adalah verifikasi faktual. Nanti dilihat kelayakan calon siswa bisa mendapatkan jalur afirmasi atau tidak,” terangnya.
Al Muktabar Minta Jangan Ada Jual Beli Kursi
Terkait verifikasi faktual, Al Muktabar mengingatkan agar tidak terjadi kongkalikong atau jual beli kursi antara panita PPDB dengan orangtua bertemu.
“Saya minta ini dipastikan betul. Saya tidak ingin ada hal hal yang tidak diinginkan atau kecurangan,” tegas juga mantan Sekda Banten tersebut.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 2 Kota Serang Mala Leviana membenarkan ada calon siswa jalur afirmasi yang mendaftar dari keluarga ASN.
Padahal, katanya juga, ASN masuk katagori orang mampu karena ibu dan ayahnya mendapatkan gaji tetap.
“Jarang ada calon siswa yang daftar melalui jalur afirmasi berasal ASN. Kan kita tahu penggajiannya,” ujar Mala.
Dia juga mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi faktual untuk para siswa yang mendaftar pada jalur afirmasi pada Selasa, 20 Juni 2023.
“Ada tiga calon siswa SMA Negeri 2 Kota Serang yang mendaftar lewat jalur afirmasi. Nanti kita cek faktual,” terangnya.
Dia juga mengatakan kalau pengecekan faktual itu untuk memastikan bukti-bukti nyata kalau calon siswa afirmasi memang benar.
“Pengecekan faktual itu untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan juga terjadinya kongkalikong,” cetusnya.
Untuk diketahui, setiap tahunnya SMA Negeri 2 Serang tidak banyak calon siswa yang mendaftar pada jalur afirmasi.
Jadi apabila pada jalur tersebut tidak terisi penuh sesuai kouta yang telah ditentukan sebesar 15 persen, maka akan dialihkan untuk jalur zonasi atau jalur prestasi.
“Kuota siswa tahun ini sekitar 432 untuk di 12 rombongan belajar ata rombel. Satu rombelnya 36 siswa,” tandas Mala Leviana juga.