Tangselife.com – Pemerintah Kota Tangerang Selatan berhasil menempati peringkat lima besar realisasi belanja Produk Dalam Negeri (PDN) dan Produk UMK se-Indonesia.
Hasil itu berdasarkan data yang dirilis oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) dalam Rakor Monev Inpres Nomor 2 Tahun 2022, pada Selasa (29/11/2022) bahwa total realisasi belanja PDN Pemkot Tangsel sebesar 973,3 miliar rupiah.
Posisi pertama ditempati oleh Pemkot Surabaya sebesar Rp 1,7 triliun, kedua Medan Rp 1,7 triliun, dan ketiga Bekasi Rp 1,2 triliun. Kemudian di posisi keempat Pemkot Tangsel sebesar Rp 973,3 miliar, disusul posisi lima Kota Bandung yang berada di angka Rp 920,8 miliar.
Sedangkan, untuk realisasi belanja UMK, Pemkot Tangsel berada di peringkat lima dengan nilai belanja mencapai Rp 597,2 miliar.
Capaian tersebut menjadi bukti komitmen Pemkot Tangsel dalam mendukung realisasi belanja produk dalam negeri, sekaligus produk UMK-Koperasi.
Seperti yang disampaikan Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie. Ia meyakini kebijakan menggunakan produk lokal akan menumbuhkan perekonomian lokal itu sendiri. Sehingga dapat melahirkan pengusaha-pengusaha baru yang berdampak pada kemajuan ekonomi di Tangerang Selatan.