TANGSELIFE.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) menutup tumpukan sampah di bawah flyover Ciputat dengan terpal berwarna biru.
Penutupan itu merupakan langkah sementara untuk meminimalisir penyebaran bau tidak tidak sedap dari lokasi tersebut.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tangsel, Bani Khosyatullah mengatakan, selain menutup tumpukan sampah, pemkot Tangsel juga melakukan penyemprotan cairan khusus untuk mengurangi bau.
“Penutupan dengan terpal dan penyemprotan ini kami lakukan agar dampak bau dapat ditekan, khususnya bagi warga di sekitar lokasi,” kata Bani dalam keterangannya, ditulis Senin, 15 Desember 2025.
Bani menjelaskan, penumpukan sampah yang terjadi di berbagai titik wilayah Tangsel karena saat ini area Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang sedang dilakukan penataan.
Dengan adanya aktivitas di lokasi penampungan akhir sampah itu, maka untuk sementara waktu proses pengangkutan sampah sedikit terganggu.
“Berbagai upaya sedang dilakukan di TPA Cipeucang. Diantaranya penataan Landfill 3 dengan metode terasering di anak kali Cirompang agar tidak terjadi longsor, serta pembangunan beronjong di landfill 3,” ungkapnya.
“Lalu pembukaan akses jalan menuju landfill 4, pembebasan lahan untuk digunakan Material Recovery Facility,” tambahnya.
Bani memahami bahwa adanya tumpukan sampah di beberapa wilayah Tangsel menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat.
Kendati demikian ia meminta masyarakat untuk memahami dan mendukung langkah-langkah yang sedang dikerjakan Pemkot Tangsel.
“Kami memahami kekhawatiran masyarakat. Oleh karena itu, langkah-langkah teknis di lapangan terus kami perkuat, baik dari sisi pengangkutan, pengendalian bau, hingga penataan lokasi agar lebih tertib dan aman,” pungkasnya.
