TANGSELIFE.COM – Menjelang Nataru 2025 (hari raya natal dan tahun baru) sejumlah harga komoditi di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) mengalami kenaikan.
Sejumlah komoditi yang terpantau mengalami kenaikan mulai dari daging ayam, bawang, cabai, hingga telur ayam.
Salah seorang pedagang ayam di pasar modern BSD, Edi mengatakan, saat ini harga ayam segar telah mencapai Rp45 ribu perekor.
Harga ayam mulai mengalami kenaikan sejak tiga hari lalu yang sebelumnya hanya Rp40 ribu perekor.
Kenaikan harga ini tidak dibarengi dengan jumlah penjualan. Ia menyebut, menjelang Nataru 2025 justru pembeli dilapknya menurun hampir 50 persen sejak sebulan lalu.
“Untuk pasokan aman tapi memang pembelinya menurun. Sebelumnya harga perekor Rp40 ribu sekarang sudah Rp45 ribu, mengalami kenaikan sejak tiga hari lalu,” kata Edi ketika ditemui di pasar modern BSD, Jumat, 20 Desember 2024.
Menjelang Nataru 2025, Harga Ayam, Cabai, dan Bawang Mengalami Kenaikan
Selain daging ayam, harga komoditi seperti bawang dan cabai juga mengalami kenaikan harga yang cukup signifikan menjelang Nataru 2025.
Salah seorang pedagang di Pasar Bukit Serua, Supriyanto menyebut, bawang putih yang semula dijual dengan harga Rp30 ribu saat ini telah naik menjadi Rp38 ribu.
Begitupun bawang merah, dari yang sebelumnya seharga Rp20 ribu, kini mengalami kenaikan menjadi Rp35 ribu perkilogramnya.
Tak hanya itu, cabai rawit merah juga terpantau mengalami lonjakan harga, dari yang sebelumnya hanya Rp20 ribu perkilogram, kini telah menyentuh harga Rp45 ribu perkilogram.
Selain itu, lanjut Supriyanto, kenaikan harga juga terjadi pada cabai merah kriting, dari yang sebelumnya Rp35 ribu saat ini menjadi Rp45 ribu perkilogramnya.
Supriyanto mengungkapkan, kenaikan harga sejumlah komoditi tersebut telah terjadi sejak sepekan hingga dua pekan belakangan.
Kenaikan komoditi terjadi di beberapa pasar induk tempat ia biasa mengambil barang untuk dijual kembali.
Berdasarkan informasi yang ia peroleh, kenaikan disebabkan karena cuaca yang sedang tidak menentu sehingga sejumlah petani mengalami penurunan produksi.
“Kalau untuk natal dan tahun baru sudah biasa naik, tapi kalau saat ini yang paling berpengaruh karena faktor cuaca. Penjualan pun tentunya mengalami penurunan,” ungkapnya.
Kenaikan harga juga terjadi pada telur ayam, salah seorang pedagang telur di Pasar Tradisional Serpong, Arif mengungkapkan, saat ini harga telur telah menyentuh Rp31 ribu perkilogramnya.
Telur yang ia pasok dari wilayah Blitar itupun telah mengalami kenaikan sejak sepekan belakangan.
Ia tak menampik kenaikan harga pada barang yang ia jual turut berdampak pada penjualan sehari-hari.
“Seminggu ini ada kenaikan, kalau untuk pasokan aman tapi pembelinya yang menurun. Dari yang bisanya ngambil 10 kilogram ibaratnya jadi berkurang,” pungkasnya.
Daftar Bahan Komoditi di Tangsel yang Mengalami Kenaikan Harga Jelang Nataru 2025
- Ayam Rp45.000/ ekor, sebelumnya Rp40.000/ekor
- Bawang Putih Rp38.000/Kg, sebelumnya Rp30.000/Kg
- Bawang Merah Rp35.000/Kg, sebelumnya Rp20.000/kg
- Cabai Rawit Rp45.000/Kg, sebelumnya Rp20.000/Kg
- Cabai Keriting Rp45.000/Kg, sebelumnya Rp35.000/Kg
- Telur Ayam Rp31.000/ Kg