TANGSELIFE.COM – Tak semua orang mengetahui manfaat besar dari jalan kaki meskipun mereka sering melakukan aktivitas ini.
Manfaat jalan kaki kerap dianggap sepele daripada jenis olahraga lainnya, seperti jogging atau bersepeda.
Padahal, jalan kaki bukan hanya sekadar aktivitas sehari-hari saja, melainkan juga menjadi salah satu jenis olahraga yang bermanfaat bagi kesehatan.
Apabila dilakukan dengan konsisten, manfaat jalan kaki bisa membantu seseorang dalam menurunkan berat badan sampai mencegah terjadinya serangan jantung.
Jalan kaki juga mencegah stres hingga insomnia. Hal itu dikarenakan aktivitas ini bisa meningkatkan produksi hormon endorfin sebagai hormon bahagia yang meningkatkan suasana hati.
Lantas, apa saja manfaat jalan kaki untuk kesehatan tubuh? Berikut ini rangkumannya.
Manfaat Jalan Kaki untuk Kesehatan Tubuh
Berbagai manfaat bisa diperoleh seseorang yang jalan kaki secara rutin.
Mulai dari penurunan berat badan, mencegah stres, hingga mengubah suasana hati menjadi lebih baik, berikut manfaat jalan kaki untuk kesehatan tubuh:
1. Membantu menurunkan berat badan
Jalan kaki selama 30 menit setiap hari mampu membakar sekitar 150 kalori. Semakin cepat langkah kaki Anda, semakin banyak juga kalori yang terbakar.
Aktivitas ini pun membantu Anda mengontrol berat badan dan menjadikan tubuh lebih sehat.
Bahkan, olahraga ini terbilang aman dan dapat dilakukan untuk mengecilkan perut pasca persalinan.
2. Meningkatkan energi
Anda bisa melakukan jalan kaki untuk meningkatkan energi dalam tubuh. Aktivitas ini akan memperlancar aliran oksigen ke seluruh tubuh, sekaligus mengaktifkan hormon kortisol, epinefrin, dan norepinefrin di dalam tubuh.
Kedua manfaat jalan kaki tersebut akan membuat tubuh menjadi lebih berenergi. Bahkan, jalan kaki dianggap sebagai cara meningkatkan energi lebih efektif dibandingkan dengan minum kopi.
3. Mencegah pengeroposan tulang
Osteoporosis disebabkan oleh pengeroposan tulang yang membuat tulang jadi lebih rapuh dan lebih mudah patah.
Untuk mencegahnya, Anda bisa mencoba jalan kaki secara rutin setiap hari. Manfaat jalan kaki untuk kesehatan tulang ini juga bisa dikombinasikan dengan aktivitas lain, seperti menanjak dan lari.
4. Meningkatkan imunitas tubuh
Manfaat jalan kaki lainnya adalah meningkatkan imunitas tubuh dan mencegah berbagai penyakit infeksi.
Sebuah studi menyatakan bahwa seseorang yang berjalan kaki selama 30-40 menit setiap harinya akan lebih jarang sakit dibandingkan dengan mereka yang tak berjalan kaki.
5. Mengurangi stres
Berjalan kaki secara rutin bisa mengurangi dan mencegah stres.
Saat berjalan kaki atau melakukan aktivitas lainnya, tubuh akan melepaskan hormon endorfin yang bisa memperbaiki suasana hati serta mengurangi rasa cemas dan depresi.
Selain itu, jalan kaki juga membua tidur seseorang menjadi lebih nyenyak.
6. Mencegah diabetes tipe 2
Risiko terkena penyakit diabetes tipe 2 bisa menurun apabila seseorang rutin melakukan aktivitas fisik, termasuk jalan kaki.
Olahraga ini bisa membantu meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh bisa menggunakan glukosa dengan lebih efisien.
Aktivitas ini juga bisa dilakukan dengan rutin untuk menjaga gula darah penderita diabetes tetap stabil.
7. Mengurangi risiko serangan jantung
Aktivitas jalan kaki bisa menurunkan kadar kolestrol jahat dan menjaga kestabilan darah sehingga bisa mengurangi risiko terjadinya serangan jantung maupun penyakit jantung.
Manfaat jalan kaki ini juga bisa meningkatkan denyut jantung, sirkulasi darah di dalam tubuh, serta memperkuat jantung.
Untuk memperoleh manfaat jalan kaki, lakukan aktivitas ini secara rutin minimal 30 menit setiap hari.
Jika tak memungkinkan dilakukan dalam satu waktu, Anda bisa membagi waktunya seperti 10 menit saat pagi, 10 menit siang hari, dan 10 menit sore hari.
8. Memperbaiki kualitas tidur
Manfaat jalan kaki berperan penting dalam meredakan stres dan ketegangan yang terakumulasi dalam tubuh.
Aktivitas fisik ini membantu melepaskan endorfin yang bisa memberikan rasa relaksasi dan kenyamanan.
Lebih dari itu, jalan kaki bisa membantu mengatur ritme sirkadian tubuh yang merupakan jam biologis internal yang mengontrol siklus tidur dan bangun.
Dengan mengatur jam tidur, jalan kaki bisa membantu seseorang memperoleh tidur yang lebih nyenyak dan pulih.