TANGSELIFE.COM – Imbas bertemu pria dari aplikasi kencan, seorang wanita asal Pamulang, Kota Tangerang Selatan, kehilangan sepeda motor miliknya.
Wanita bernama Nadya Az Zahra tersebut telah ditipu oleh pria yang baru dikenalnya selama 4 hari di aplikasi kencan.
Kisah Nadya yang kehilangan motor usai bertemu pria dari aplikasi kencan beredar di sosial media, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @merekamjakarta, Jumat 12 Januari 2024.
Di hari pertama pertemuannya dengan pria yang mengaku bernama Evan itu, Nadya harus rela kehilangan Honda Beat hasil menabungnya selama 1 tahun lebih.
Seperti apa kronologi penipuan yang menimpa Nadya?
Kronologi Wanita Asal Pamulang Ditipu Pria dari Aplikasi Kencan
Semula, Nadya dan Evan yang berkenalan di aplikasi kencan itu bertemu untuk pertama kalinya di Bintaro Plaza, Kota Tangerang Selatan.
Menurut Nadya, ia dan Evan janjian di Bintaro Plaza karena sekalian mengurus perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM).
“Saya memang mau perpanjang SIM di sana, makanya janjian sama dia di Bintaro Plaza,” kata Nadya.
Namun setelah bertemu di Bintaro Plaza, secara mendadak Evan mengajak Nadya pindah lokasi ke kawasan Blok M, Jakarta Selatan.
“Tiba-tiba dia ngajak saya ke kawasan Blok M. Mau ngajak nongkrong di sana katanya,” kata Nadya.
Tiba di Blok M, Evan memarkirkan Honda Beat milik Nadya di trotoar yang berada tak jauh dari SMAN 6 Jakarta.
Evan dan Nadya pun sempat menghabiskan waktu bersama di Taman Literasi, kemudian menonton film di bioskop Blok M Square.
Saat baru beberapa menit film diputar, Evan memberi tahu Nadya bahwa ia ingin buang air kecil dan pergi ke toilet.
Nahas, setelah satu jam berlalu, bahkan hingga film usai, Evan tak lagi terlihat batang hidungnya.
“Dia izin ke toilet kan, aku enggak curiga tuh awalnya. Tapi, setelah satu jam tak kembali, sampai selesai film bahkan,” tuturnya.
Seketika Nadya langsung teringat motor Honda Beat berwarna putih miliknya karena kunci motornya belum dikembalikan Evan.
“Pikiran ku langsung blank. Langsung teringat motor,” tuturnya.
Saat tiba di parkiran motor, Nadya berusaha mencari motornya, tetapi tak menghasilkan apa-apa.
“Saya akhirnya tanya tukang parkir. Si tukang parkir bilang, tadi memang ada cowok yang tergesa-gesa mengeluarkan motor.”
“Tapi si tukang parkir enggak curiga karena dia pegang kunci,” terang Nadya.
Saat itu juga, Nadya langsung melaporkan kejadian tersebut ke Pplres Metro Jakarta Selatan.
Laporan kehilangan motor yang dibuat Nadya teregistrasi dengan nomor Laporan korban teregistrasi dengan nomor LP/B/109/2024/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya.
Wanita berusia 24 tahun itu pun berharap Honda Beat berwarna putih miliknya bisa kembali.
Telerbih, sepeda motor kesayangannya itu merupakan hasil jerih payahnya menabung selama lebih dari satu tahun.
“Harapannya mudah-mudahan bisa balik karena itu benar-benar perjuangan saya banget, selama saya hidup, saya bekerja, saya baru bisa membeli motor itu dengan usaha saya sendiri,” tutupnya.