TANGSELIFE.COM – Pengembangan mode transportasi publik mass rapid transit atau MRT akan dilanjutkan pembangunannya sampai di Balaraja, Tangerang, Banten.

Proyek pengembangan MRT Fase III atau MRT Jakarta East-West Line akan melintasi tiga provinsi, yaitu Balaraja, Banten; DKI Jakarta; kemudian berakhir di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Saat ini rencana itu masih dalam proses penyusunan kebijakan pembangunan dan pengoperasian oleh Pemerintah Pusat khususnya Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan.

Diketahui bahwa Banten masuk pada tahap 2 dan 3, sedangkan tahap pertamanya adalah Jakarta.

Progresnya di tahun 2024, di mana akan dilakukan groundbreaking tahap 1.

Gubernur Banten Al Muktabar mengungkapkan bahwa pengembangan MRT di Banten itu sangat penting untuk mengatasi kepadatan kendaraan di jalan raya.

Al Muktabar mendukung pengembangan moda MRT di Banten sampai ke wilayah.

Sebab, banyaknya mode transportasi massal yang baik akan berdampak pada kualitas udara di daerah-daerah aglomerasi, yaitu Jabodetabek.

“Jika ini kita kembangkan, otomatis akan mengurangi tingkat polusi udara,” kata dia.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Banten Tri Nurtopo menambahkan, kini pemerintah masih membahas dan mempersiapkan pengembangan MRT Fase III.

Dikatakan olehnya, berdasarkan site plan yang direncanakan, proyek MRT fase III ini terbagi menjadi 3 tahap.

Tahap pertama sepanjang 33,76 kilometer dari Kembangan hingga Ujung Menteng.

Kemudian tahap dua sepanjang 50,3 kilometer yang terdiri dari Lintas Barat (Banten) sepanjang 29,9 kilometer yang menghubungkan dari Balaraja sampai Karang Tengah.

Sementara itu, untuk lintas timur (Bekasi) sepanjang 20,43 kilometer yang menghubungkan Medan Satria sampai Cikarang.

Rencana 14 Stasiun MRT di Banten

MRT di Banten
MRT di Banten akan melintasi wilayah Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang (X/mrtjakarta)

Adapun rencana kawasan transit oriented development (TOD) atau stasiun MRT di Banten ada 14, berikut ini bocorannya:

Kabupaten Tangerang

1. Balaraja pada km 0+000

2. Cibadak pada km 2+020 sepanjang 2,020 meter

3. Pasir Gadung pada km 4+200 sepanjang 2,180 meter

4. Otonom pada km 6+100 sepanjang 1,900 meter

5. Bunder, Cikupa pada km 8+600 sepanjang 2,500 meter

6. Stasiun Kadu pada km 11+300 sepanjang 2,700 meter

7. Perumnas pada km 13+700 sepanjang 2,400 meter

Kota Tangerang

8. Danau Ranau pada km 15+600 sepanjang 1,900 meter

9. Cikokol pada km 17+040 sepanjang 1,440 meter

10. Kebon Nanas pada km 19+260 sepanjang 2,220 meter

11. Stasiun Panunggangan pada km 21+740 sepanjang 2,480 meter

12. Kunciran pada km 24+100 sepanjang 2,360 meter

13. Hasyim Asyari pada km 25+800 sepanjang 1,700 meter

14. Karang Tengah pada km 28+360 sepanjang 2,560 meter