TANGSELIFE.COM- Remaja berinisial FI (18) jadi korban konten adang truk di Tangerang ditemukan tewas mengenaskan.

Dia ditemukan tewas di depan sebuah depot penyimpanan es batu di Jalan Pertigaan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang pada Sabtu, 17 Juni 2023.

FI ternyata jadi korban konten dan tertabrak saat mengadang truk Fuso di Jalan Raya Otonom, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Awalnya, FI dikira jadi korban pembunuhan karena mengalami luka parah di tubuhnya saat ditemukan di depan depan depot penyimpanan es batu tersebut. 

“Remaja jadi korban konten ini jenazahnya ditemukan di depan sebuah warung depot es,” terang Kapolres Kota Tangerang Kompol Sigit Danny, Kamis, 29 Juni 2023.

Saat ditemukan di tubuh korban luka parah di bagian perut, ususnya sampai terburai keluar.

Awalnya, dikira remaja korban konten itu dibunuh saat ditemukan oleh warga di warung depot es batu tersebut.

“Ternyata hasil penyelidikan polisi dan forensik luka di perut itu karena terlindas truk,” terang Sigit juga.

Penyelidikan polisi itu diperkuat dengan rekaman CCTV di sekitar lokasi dan rekaman video di ponsel teman-teman korban.

Rupanya korban koten itu tertabrak truk Fuso seperti terlihat dalam rekaman CCTV yang ada di lokasi kejadian.

Kecelakaan korban konten itu terjadi saat pemuda itu mengadang truk di Jalan Raya Otonom, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang pukul 05.00 WIB.

Korban Konten Adang Truk Berbahaya Berujung Kematian

Rupanya, ketika membuat konten korban tidak sendiri. FI bersama 5 temannya yang semuanya masih remaja.

Dalam video di ponsel teman-teman korban, nampak jelas korban dan dua temannya mengadang truk Fuso yang lewat.

Sedangkan dua temannya yang lain mengabadikan konten adang truk itu menggunakan ponsel.

Namun, rupanya truk sulit berhenti mendadak saat diadang di tengah jalan. Dua temannya berhasil menghindar dari tabrakan truk.

Tapi FI jadi korban konten karena gagal menghindar. Dia tertabrak hingga terlindas di bagian perutnya.

Mengetahui FI tewas, teman-temannya jadi panik. Kemudian mereka mengangkat jenazah korban ke depan depot batu es tersebut.

“Jenazah korban dibawa pakai motor oleh teman-temannya dan diletakkan begitu saja di depan warung, ditinggalkan sampai ditemukan warga,” papar Sigit juga.

Pemindahan jasad korban cukup jauh dilakukan oleh empat temannya, karena lokasi penemuan jenazah dan korban tertabrak berbeda lokasi.

Hingga kini, kelima teman korban saat ini masih berstatus saksi dan menjalani pemeriksaan di Mapolres Kota Tangerang.

Sementara truk yang menabrak FI hingga kini belum diketahui dan tengah diselidiki polisi.