TANGSELIFE.COM– Dokter residen Unpad, Priguna Anugerah Pratama alias PAP kini resmi ditetapkan menjadi tersangka kasus pemerkosaan.
Kasus ini pertama kali mencuat ke permukaan setelah diunggah oleh akun Instagram @ppdsgram pada Selasa, 8 April 2025.
Dalam unggahan tersebut, diungkapkan bahwa dokter residen Unpad diduga melakukan tindakan perkosaan terhadap seorang pendamping pasien di salah satu ruangan di lantai 7 RSHS pada bulan Maret 2025.
Pelaku mengajak korban menjalani prosedur crossmatch, tes kecocokan darah sebelum transfusi.
Namun yang terjadi jauh dari prosedur medis, korban justru dibius dan dilecehkan secara seksual saat tak sadarkan diri.
Hal itu diketahui oleh korban usai dirinya melakukan visum, karena merasakan nyeri selain di area infus juga di bagian kemaluan.
Melalui hasil visum ditemukan jejak sperma. Korban pun langsung melaporkan kejadian ini ke Polda Jawa Barat.
Anugrah Pratama Dokter Residen Unpad Punya Kelainan Seksual
Fakta mencengangkan terungkap usai dilakukan investigasi yang lebih dalam, diketahui bahwa dokter residen Unpad Prigunan Anugrah melakukan aksi bejat ini tidak hanya terhadap satu orang.
Diketahui bahwa ada dua pasien lainnya di RSHS yang diduga menjadi korban, namun saat ini baru satu yang telah membuat laporan resmi.
Selain itu, dari hasil pemeriksaan sementara, polisi mengungkap fakta mengejutkan, yakni pelaku diduga memiliki kelainan seksual berupa fetish terhadap orang yang tak sadarkan diri.
“Fantasinya senang melihat yang pingsan saja,” ujar Dirreskrimum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan.
Untuk memperkuat dugaan kelainan ini, pemeriksaan lanjutan pun dilakukan melibatkan ahli psikologi dan forensik.
Kasus ini sontak memicu kemarahan publik. Salah satu suara keras datang dari anggota DPR Komisi IX, Rieke Diah Pitaloka.
Melalui unggahan di akun Instagram-nya @riekediahp dengan tagar #ViralForJustice, Rieke menyatakan kekesalannya terhadap para pelaku kejahatan seksual yang menyamar dalam balutan profesi mulia.
“Para predator jangan macam-macam ya. Kita akan suarakan, jangan lagi ada kasus Agus no hand, no brain!” tegasnya.
Follow WhatsApp Channel Tangselife
