TANGSELIFE.COMPabrik sepatu merek Puma yang berlokasi di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang bakal melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) masal sekitar 600 pegawainya.

PHK masal sebanyak 1.400 pegawai sebelumnya dilakukan PT Panarub Industri yang jadi produsen sepatu merek Adidas yang berlokasi di Kecamatan Karawaci, Kota Tangerang.

PHK ratusan pegawai oleh PT Horn Ming Indonesia yang merupan produsen pabrik sepatu Puma itu dibenarkan oleh Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Tangerang.

Pabrik sepatu
Salah satu produksi sepatu merek Puma yang dibuat di PT Horn Ming Indonesia yang berlokasi di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Disnaker Kabupaten Tangerang telah menerima surat resmi terkait PHK sebanyak 600 karyawan tersebut belum lama ini.

“Benar ada suratnya terkait rencana PHK terhadap 600 pegawai dari produsen sepatu Puma. PHK ini langkah efisiensi,” terang Kepala Disnaker Kabupaten Tangerang, Rudi Hartono, Senin, 6 Juni 2023.

Dia juga memaparkan surat bernomor 023/HR/V/2023  itu menyebutkan akan ada 600 karyawan di PHK dari total 2.400 karyawan yang ada di perusahaan tersebut.

Rudi juga mengatakan alasan PT Horn Ming Indonesia mengambil langkah efisiensi dengan mem-PHK 600 karyawan itu dampak perlambatan pertumbuhan ekonomi global.

Akibatnya, perusahaan di bidang ekspor produk sepatu dengan tujuan negara Eropa itu mengalami penurunan produksi yang mempengaruhi pengurangan terhadap tenaga kerjanya.

“Orderan sepi di Eropa jadi alasan perusahaan melakukan PHK 600 karyawannya. Karena dampak perang Rusia dan Ukraina, jadi efek pasar di Eropa lesu,” paparnya juga.

Rudi juga mengatakan pihaknya akan melakukan verifikasi atas pengajuan surat pengurangan jumlah tenaga kerja dari PT PT Horn Ming Indonesia tersebut.

Tujuannya, untuk memastikan para pekerja yang terdampak PHK mendapatkan pemenuhan haknya sesuai ketentuan Peraturan Perundang-Undangan atau PP Nomor 35 Tahun 2021.

Rudi juga mengatakan PHK di perusahaan industri tekstil di wilayahnya bukan pertama kali terjadi. Dia memaparkan dalam kurun waktu 2023 ini terdapat ribuan karyawan terkena PHK.

“Kalau soal pemutusan kerja terhadap karyawan ini memang tidak bisa hindari. Karena itu tergantung dari kemampuan perusahaan masing-masing,” cetusnya juga.

Meski begitu, Rudi berharap tidak ada lagi gelombang PHK yang dilakukan pabrik atau industri yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang.

Sebelum Pabrik Sepatu, Produsen Pakaian Olahraga Puma Juga Bangkrut

Sebelumnya, produsen pakaian olahraga merk Puma yakni PT Tuntex Garment Indonesia yang juga berlokasi di Cikupa, Kabupaten Tangerang bangkrut pada akhir Maret 2023 lalu.

Akibat bangkrutnya pabrik pemasok pakaian merek Puma sebelum Lebaran 2023 itu membuat 1.163 buruh terkena PHK.

Sama alasannya, bangkrutnya pabrik PT Tuntex Garment Indonesia itu karena sepinya orderan dari negara Eropa akibat pandemi Covid-19 dan juga perang Rusia-Ukraina.

Pabrik PT Tuntex Garment Indonesia resmi berhenti beroperasi sejak 31 Maret 2023 setelah menyelesaikan segala kewajibannya kepada ribuan karyawan yang terkena PHK.