TANGSELIFE.COM – Sepekan lagi Coldplay akan menyambangi Gelora Bung Karno untuk menggelar konser bertajuk ‘Music of the Spheres World Tour’.

Analisa Pelayanan Stadion Utama GBK, Muhammad Trinugroho W mengungkapkan bahwa band tersebut menyewa Stadion Utama GBK sampai 13 hari.

Pada Senin, 11 November 2023 kemarin pihak promotor konser Coldplay Third Eye Management dan PK Entertainment sudah memulai proses loading barang dan proses pembangunan panggung.

Sewa 13 hari tersebut dimulai pada 6 November 2023 sampai dengan ada penambahan hari sampai tanggal 18 November 2023.

Ada waktu sekitar tiga hari untuk mereka loading hingga pembongkaran.

Trinugroho juga menjelaskan kalau panggung konser Coldplay akan diletakkan di bagian Selatan, area pintu merah.

“Panggung kita kemarin sesuai dengan survei yang akan diletakkan di Selatan, di depan pintu merah,” katanya.

Pihak GBK sendiri sudah mempersiapkan bagian dalam venue hingga luar demi menyambut konser Coldplay.

Beberapa di antaranya adalah melepas 3.000 kursi di area tribun selatan untuk kondisi emergency.

Kemudian, area rumput dan jalur lari sudah mulai ditutup dengan grass cover yang dibeli di Inggris.

Sementara itu bagian luar stadion akan dimodifikasi yang menghubungkan Stadion Madya ke lantai 2 SU GBK.

“Untuk di sisi luar kita ada modifikasi jalur terutama dari area Stadion Madya. Kita punya jalur tersendiri. Itu ada rem, dari paritnya Stadion Utama di ring road itu dibuka pagarnya beberapa untuk diberikan akses langsung ke selasar lantai 2 di Stadion Utama GBK,” ujarnya.

Selain itu, pengelola GBK sudah komunikasi dengan pihak penyelenggara konser terkait standar operational procedure (SOP) penggunaan SUGBK di konser Coldplay yang menghadirkan 7.000 penonton.

Mulai dari perihal keamanan hingga crowd safety.

Berapa Biaya Sewa SUGBK untuk Konser Coldplay?

Tarif Sewa SUGBK untuk konser Coldplay
Pihak promotor konser Coldplay di Indonesia habiskan sekitar Rp10 miliar untuk sewa SUGBK

Bukan hanya penonton, pihak promotor juga mengeluarkan dana yang sangat besar untuk mendatangkan Coldplay.

Kira-kira berapa biaya yang dihabiskan oleh mereka untuk menyewa SUGBK selama 13 hari?

Dari informasi yang tertera di lama reservasi GBK (https://reservation.gbk.id/), pihak promotor telah menyewa area SUGBK selam 13 hari, dimulai dari 5 November hingga 17 November 2023.

Pada tanggal tersebut telah tertulis keterangan ‘Konser Musik Internasional’.

Dari laman yang sama, ada tiga kategori pemesananan SUGBK, yakni Reguler Event A, Reguler Event B, dan Reguler Event C.

Apabila melihat keterangan kategori, konser Coldplay termasuk dalam kategori Reguler Event C.

Menurut daftar harga, penyewaan SUGBK untuk kategori Reguler Event C dibanderol dengan harga Rp750 juta di hari kerja (weekday) dan Rp850 juta untuk akhir pekan (weekend).

Tarif tersebut berlaku untuk jam 06.00 hingga 22.00 WIB.

Dengan begitu, berikut ini hitungans sederhana yang menghasilkan total biaya yang dikeluarkan pihak promotor untuk sewa SUGBK selama 13 hari.

(Jumlah hari weekend x Rp850.000.000) + (Jumlah hari weekday x Rp750.000.000)

(3 x Rp850.000.000) + (10 x Rp750.000.000)

Rp2.550.000/000 + Rp7.500.000.000 = Rp10.050.000.000

Dari hitungan tersebut, diketahui bahwa pihak promotor Coldplay mengeluarkan biaya sekitar Rp10,5 miliar untuk menyewa SUGBK dengan kategori Reguler Event C selama 13 hari.

Periode tersebut digunakan pihak tersebut untuk melakukan persiapan, pelaksanaan konser, dan mengakhiri kegiatan konser.

Sementara itu, seluruh kategori tiket Coldplay yang terdiri dari My Universe (Festival), CAT 1, CAT 2A, CAT 2B, CAT 3, CAT 4A, CAT 4B, CAT 5A, CAT 5B, CAT 6, CAT 7A, seluruhnya sudah terpesan hanya dalam waktu 28 menit.

Bahkan, tiket dengan kategori ‘Ultimate Experience’ seharga Rp11 juta sudah habis.

Tiket yang memiliki fasilitas tur backstage tersebut habisa terjual dalam waktu 15 menit.