TANGSELIFE.COMMass Rapid Transit (MRT) Jakarta telah jadi salah satu angkutan publik andalan yang membantu mobilitas masyarakat di Ibu Kota.

Butuh waktu lebih dari 30 tahun sampai akhirnya MRT Jakarta yang digagas pada 1985 resmi beroperasi pada 2019.

MRT menjadi alternatif bagi masyarakat Jakarta dan mereka yang menggunakan transportasi umum untuk menghindari kemacetan.

Kecepatan dan kenyamanan transportasi umum tersebut menjadi daya tarik masyarakat Ibu Kota untuk beralih ke MRT.

Sampai saat ini MRT Jakarta memiliki 13 stasiun dengan dua jalur berbeda, yakni jalur layang dan jalur bawah tanah.

Jalur layang adalah jalur MRT yang melintas di atas jalan-jalan utama Jakarta dengan pondasi pilar besar.

Sementara itu, jalur MRT bawah tanah adalah terowongan di bawah tanah Kota Jakarta.

Tarif MRT Jakarta cukup bervariasi, berdasarkan jarak tempuh yang ingin dituju. Harga tiketnya yang terbaru berkisar mulai dari Rp4.000 sampai Rp14.000.

MRT beroperasi setiap harinya dengan jadwal yang berbeda-beda, terlebih jika akhir pekan atau sedang ada event besar.

Rute MRT Jakarta Jalur Layang

  • Stasiun Lebak Bulus
  • Stasiun Fatmawati
  • Stasiun Cipete Raya
  • Stasiun Haji Nawi
  • Stasiun Blok A
  • Stasiun Blok M
  • Stasiun ASEAN

Rute MRT Jakarta Jalur Bawah Tanah

  • Stasiun Senayan
  • Stasiun Istora Senayan
  • Stasiun Bendungan Hilir
  • Stasiun Setiabudi Aastra
  • Stasiun Dukuh Atas
  • Stasiun Bundaran HI

Harga Terbaru Tiket MRT terbaru dari Stasiun Lebak Bulus Grab ke Bundaran HI

Progres Pembangunan MRT Balaraja-Cikarang

  1. Fatmawati: Rp4.000
  2. Cipete Raya: Rp5.000
  3. Haji Nawi: Rp6.000
  4. Blok A: Rp7.000
  5. Blok M BCA: Rp8.000
  6. ASEAN: Rp9.000
  7. Senayan: Rp10.000
  8. Istora Mandiri: Rp11.000
  9. Bendungan Hilir Rp12.000
  10. Setiabudi Astra: Rp13.000
  11. Dukuh Atas BNI: Rp14.000
  12. Bundaran HI: Rp14.000

Harga Tiket Terbaru MRT dari Bundaran HI ke Stasiun Lebak Bulus Grab

  • Dukuh Atas BNI: Rp4.000
  • Setiabudi Astra: Rp5.000
  • Bendungan Hilir: Rp6.000
  • Istora Mandiri: Rp7.000
  • Senayan: Rp8.000
  • ASEAN: Rp9.000
  • Blok M BCA: Rp10.000
  • Blok A: Rp11.000
  • Haji Nawi: 12.000
  • Cipete Raya: Rp13.000
  • Fatmawati: Rp14.000
  • Lebak Bulus Grab: Rp14.000

Jam Operasional MRT Jakarta

MRT Jakarta
MRT Jakarta sepanjang 2023 telah megangkut 33.496.540 penumpang, atau setara 91 ribu orang setiap harinya menggunakan transportasi tersebut.

Sebelum melakukan perjalanan, pastikan masyarakat mengetahui jadwal operasional MRT.

Terdapat perbedaan jam operasional MRT ketika hari kerja (weekday) dan hari libur (weekend).

Headway atau selang waktu keberangkatan antar-kereta yang diberlakukan adalah 5 menit saat jam sibuk dan 10 menit saat jam normal pada hari kerja, serta 10 menit saat hari libur.

MRT Jakarta beroperasi pukul 05.00-24.00 WIB di hari kerja dan 06.00-24.00 WIB pada akhir pekan.

Jam operasional bisa berubah-ubah sewaktu-waktu jika diperlukan, misalnya saja jika ada event besar.

Informasi terupdate mengenai jadwal operasional bisa diakses melalui situs web dan juga akun media sosial resmi MRT.

Cara Naik MRT Jakarta

Metode Pembayaran MRT Jakarta

Masyarakat kerap dilanda kebingungan saat baru pertama kali ingin mencoba menaiki transportasi umum MRT Jakarta. Selain bisa bertanya pada petugas, kamu juga bisa membaca terlebih dahulu langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Penumpang menuju stasiun MRT Jakarta terdekat

2. Siapkan metode pembayaran tiket, bisa menggunakan kartu multi trip MRT (sampai Oktober 2024), JakLingko, Flazz, Jakcard, TapCash, E-Money, Brizzi, AstraPay, dan melalui aplikasi MRT Jakarta.

3. Jika sudah menyiapkan metode pembayaran, penumpang cukup menempelkan kartu atau memindai kode QR di gerbang masuk

4. Penumpang menunggu kereta di peron

5. Dahulukan penumpang turun sebelum masuk ke dalam kereta

6. Setelah tiba di stasiun tujuan, tempelkan atau pindah kembali di gerbang keluar

7. Penumpang MRT diminta untuk selalu mematuhi petunjuk dan arahan dari petugas