TANGSELIFE.COM- Seorang wanita mengaku dilecehkan dokter saat berobat di sebuah klinik di kawasan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Wanita berusia 18 tahun itu diduga mengalami pelecehan seksual oleh dokter yang ada di klinik tersebut.

Kasus dugaan dilecehkan dokter itu membuat Satreskrim Polresta Tangerang turun tangan menyelidiki kasus tersebut.

“Kami masih memeriksa saksi-saksi,” terang Kasat Reskrim Polresta Tangerang Kompol Arief Nazaruddin Yusuf, Senin, 6 Agustus 2023.

Dia juga menjelaskan peristiwa dilecehkan dokter itu berawalnya saat korban bersama suaminya berobat ke klinik itu, Jumat, 4 Agustus 2023.

Setibanya di klinik, korban mendapatkan penanganan medis karena mengeluh mengalami sakit di bagian perut dan alat reproduksinya.

Saat mendapatkan penanganan medis itu, korban diduga dilecehkan oleh dokter di klinik tersebut.

Sedangkan terduga pelaku pelecehan seksual tersebut, adalah dokter yang memeriksa korban di klinik tersebut.

Karena merasa dilecehkan dokter di klinik tersebut, akhirnya korban bersama suaminya melapor ke polisi.

“Setelah diduga mendapatkan pelecehan seksual itu, korban bersama suaminya lantas melaporkan ke Polres Kota Tangerang,” paparnya juga.

Arief menyebut pihaknya sudah menindaklanjuti laporan itu. Saat ini, terangnya juga, polisi masih melakukan penyelidikan.

Setelah pasien diduga dilecehkan dokter melapor ke Markas Polres Kota Tangerang, polisi langsung melakukan pemeriksaan terhadap korban.

Selain itu juga, polisi memeriksa sejumlah saksi untuk mendapatkan kronologis peristiwa dugaan pelecehan oleh dokter tersebut.

Wanita Dilecehkan Dokter, Polisi Periksa Klinik di Cikupa 

Polisi langsung mendatangi klinik yang berlokasi di Cikupa yang diduga menjadi lokasi pelecehan seksual terhadap pasien tersebut.

Adanya dugaan kasus dugaan dilecehkan oleh dokter itu turut dibenarkan oleh petugas parkir di klinik tersebut.

“Ada sejumlah polisi datang pas Jumat malam. Katanya ada pelecehan seksual,” terang petugas parkir berinisial AG itu, Senin 7 Agustus 2023.

AG juga mengatakan polisi cukup lama di klinik karena melakukan pengecekan terkait dugaan pelecehan seksual terhadap pasien.