TANGSELIFE.COM – Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur kembali meletus dua kali pada pagi hari ini Rabu, 27 Desember 2023.
Letusan pertama terjadi pukul 05.57 WITA dengan tinggi kolom abu sekitar 1.000 meter atau 1 kilometer di atas puncak lebih 2.584 meter di atas permukaan laut.
Selanjutnya, letusan Gunung Lewotobi yang kedua terjadi pada pukul 07.00 WITA dengan tinggi kolom abu yang sama.
“Kolom abu teramati berwarna putih sampai kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut,” ungkap Petugas Pos PGA Lewotobi, Anselmus Lamanepa alam.
Letusan ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 37 mm dan durasi lebih kurang 4 menit 28 detik.
Lebih lanjut Anselmus melanjutkan saat ini Gunung Lewotobi Laki-laki berada di status level II waspada.
Masyarakat sekitar diimbau untuk tidak melakukan aktivitas atau berada di kawasan radius dua kilometer dari pusat kawah guna menghindari potensi bahaya gas beracun.
Sementara itu pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Flores Timur, Abdur Razak Jakra mengimbau bagi warga untuk tetap waspada jika ingin beraktivitas di luar rumah dan diharapkan menggunakan masker.
Status Tingkat Aktivitas Gunung Lewotobi Laki-Laki Ada di Level I Sejak 17 Desember 2023
Seperti dikutip dari sejumlah sumber, Lewotobi merupakan gunung berapi kembar yang berada di bagian tenggara Pulau Flores.
Gunung kembar ini terletak di Kabupaten Flores Timur, NTT.
Tak hanya disebut kembar, gunung ini punya dua puncak yang memiliki nama Gunung Lewotobi Laki-laki dan Gunung Lewotobi Perempuan.
Lewotobi Laki-laki yang memiliki ketinggian 1.584 mdpl, mengalami erupsi beberapa tahun lalu pada 12 Oktober 2002.
Kemudian status tingkat aktivitas Lewotobi Laki-laki berada di Level I atau waspada sejak 17 Desember 2023 kemarin.
Gunung Lewotobi Laki-laki dipantau secara visual dan instrumental dari pos pengamatan di Desa Pululera, Kecamatan Wulanggitang.
Sebelum kembali erupsi pada 27 Desember 2023, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) membeberkan bahwa gunung tersebut sempat terjadi erupsi pada 23 Desember 2023 pada pukul 07.14 WITA.
Dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000-1.500 meter di atas puncak (2.584 meter di atas permukaan laut).
Kolom erupsi teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah utara.
Erupsi tersebut terekam di Seismograf dengan amplitudo maksimum 40 mm dan durasi kurang lebih 24 menit.
Data kegempaan Gunung Lewotobi Laki-laki menunjukkan peningkatan sebelum terjadi erupsi pada 23 Desember 2023.
Tercatat gempa vulkanik-dalam (VA) terekam 38 kali dan Vulkanik Dangkal (VB) terekam lima kali.
Gempa tersebut terjadi pada 17-23 Desember 2023 berdasarkan hasil pengamatan, analisis data visual maupun instrumental.