TANGSELIFE.COM– Aturan pelat nomor khusus untuk kendaraan para pejabat dan instansi terkait telah diperbarui oleh pihak kepolisian pada akhir Desember 2023.

Mulai Januari 2024, kode kendaraan khusus yang digunakan pejabat berakhiran RF, IR dan QH telah resmi diganti.

Selain itu, regulasi pemasangan pelat nomor khusus ini juga akan diperketat dan dibatasi, hanya bisa digunakan oleh segelintir orang saja.

Pelat nomor dewa milik para pejabat yang merupakan singkatan dari Reformasi, kini diganti dengan kode ZZ.

Adapun, pelat nomor dengan kode ZZ ini hanya bisa digunakan oleh kendaraan dinas milik pejabat eselon 1 dan 2.

Polri Perketat Regulasi Penggunaan Pelat Nomor Khusus PejabatĀ  Diganti ZZ, Tidak Berlaku untuk Mobil Sangat Mahal.

Sebagai informasi, proses registrasi dan daftar penerima penggunaan pelat nomor khusus kode ZZ ini telah diperketat.

Dir Regident Korlantas Polri, Brigjen Pol Yusri Yunus menegaskan, pelat kode ZZ ini hanya dipakai di kendaraan dinas, bukan kendaraan milik pribadi.

Yusri juga menekankan bahwa model dan jenis dari kendaraan akan dijadikan acuan dalam penerbitan pelat khusus tersebut.

Apabila mobil dengan spesifikasi dan harga yang terlagu tinggi serta mahal tidak bisa masuk golongan kendaraan dinas, sekaligus tidak berhak memakai pelat nomor khusus.

Selain itu Yusri juga memberikan gambaran, jika lihat mobil Land Cruiser harga miliaran tapi menggunakan pelat nomor khusus dengan kode ZZP, ZZT, atau ZZ itu perlu dipertanyakan.

Jika pihak kepolisian menemukan indikasi adanya pelanggaran, maka akan dilakukan penelusuran dan pemeriksaan secara menyeluruh.

Polri juga akan mencari tahu data dari pemilik dan satus Tanda Nomor Kendaraan Bermotor (TNKB) yang bermasalah tersebut.

Namun, meski pelat nomor kode ZZ ini sudah termasuk golongan tinggi atau eksklusif yang tidak bisa digunakan oleh sembarang pejabat, tapi masih ada pelat nomor lain yang kedudukannya jauh lebih tinggi.

Apa Pelat Nomot yang Kedudukannya Lebih Tinggi dari Pelat Nomor Khusus Pejabat Kode ZZ?

Pelat nomor yang kedudukan lebih tinggi disebut pelat nomor rahasia yang hanya bisa digunakan oleh tim-tim intelijen (intel).

Penggunaan pelat nomor rahasia ini dilakukan untuk misi khusus dan terselubung, seperti pemberantasan terorisme hingga narkoba.

Untuk saat ini pelat nomor rahasia sudah diedarkan, namun jumlahnya sangat sedikit dan kode yang digunakan sangat konfidensial dan hanya diketahui segelintir orang saja.

” Jumlahnya enggak banyak, karena tujuannya itu untuk misi-misi khusus intel, dipakai oleh special force,” kata Yusri.

Sesuai dengan namanya, maka kode dari pelat nomor ini tidak dipublikasikan dengan tujuan untuk mencegah kebocoran informasi.

Bahkan, petuga kepolisian pangkat randah juga tidak diberikan informasi terkait kode pelat rahasia ini.