TANGSELIFE.COM – Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Nihayatul Wafiroh mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati ketika ingin membeli makanan selama bulan Ramadhan dan menjelang hari Raya Idul Fitri.
Ia mengatakan, pasalnya jika menjelang hari raya besar termasuk Idul Fitri, sering kali didapati makanan yang dibuat menggunakan bahan berbahaya oleh orang yang tidak bertanggung jawab.
Nihayatul menyebut, meski makanan yang mengandung zat berbahaya tidak dapat dilihat dengan kasat mata, namun beberapa produk biasanya memiliki ciri-ciri khusus.
Menurutnya ciri-ciri makanan yang mengandung zat berbahaya bisa terlihat dari warna yang terlalu mencolok hingga rasa yang melebihi standar.
Oleh karena itu ia mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati membeli makanan, terlebih menjelang hari raya Idul Fitri.
“Pastikan semuanya kalau ini jangan menggunakan makanan yang terlalu mencolok warnanya, lalu juga pastikan yang tidak terlalu manis juga. Selain itu pastikan juga membeli di tempat-tempat yang benar-benar sudah jelas,” katanya di Pasar Modern BSD, Kamis, 21 Maret 2024.
Ia mengungkapkan, makanan yang memiliki warna mencolok bisa jadi saat proses pembuatannya tidak menggunakan pewarna makanan melainkan pewarna pakaian.
“Kita pernah melaksanakan sidak di salah satu pasar di Jawa Barat dan ternyata ketika kita beli kerupuknya dan kita tes pewarnanya adalah pewarna baju,” tuturnya.
“Padahal disitu toko atau warungnya sangat ramai, nah ini yang kita khawatirkan,” tambahnya.
Ia menyatakan, dampak yang timbul akibat makanan yang mengandung zat berbahaya tidak langsung dirasakan dalam satu atau dua hari, melainkan dalam jangka waktu tahunan.
Oleh karena itu, tidak sedikit masyarakat merasa bahwa makanan yang selama ini dikonsumsi sudah benar-benar higienis.
“Itu tidak langsung terasa, tapi bertahun-tahun kemudian. Kita inikan ingin semua masyarakat ini punya kesehatan yang baik,” pungkasnya.